Mengatasi Dehidrasi

Prinsip utama pengobatan dehidrasi adalah peanggantian cairan. Penggantian cairan ini dapat berupa banyak minum. Bila dengan cara minum gagal, maka dilakukan pemasukkan cairan melalui infuse. Keputusan menggunakan cairan infuse sangat bergantung pada kondisi pasien berdasarkan pemeriksaan dokter. Keberhasilan penanganan dehidrasi dapat dilihat dari produksi kencing. Penggunaan obat-obatan diperlukan untuk mengobati penyakit yang merupakan penyebab dari dehidrasi seperti diare, muntah, dan lain-lain.

Penderita diare dan muntah-muntah dapat diberikan pengobatan awal untuk mencegah kehilangan cairan yang lebih lanjut. Obat-obatan ini terutama untuk mengurangi gejala yang terjadi. Obat penurunan panas dapat diberikan untuk menurunkan suhu tubuh. Penderita diberikan minum sebanyak mungkin dengan cara bertahap, tetapi frekuensinya tetap ditingkatkan. Jika dengan tindakan diatas, gejala dehidrasi tidak membaik atau bertambah buruk, segeralah menuju rumah sakit.

tips mengatasi dehidrasi saya bagi dua yaitu :

1.Tips mengatasi dehidrasi pada orang dewasa

cara mengatasi dehidrasi adalah dengan mengkonsumsii air putih sehari minimal 8 gelas. jagalah selalu kadar cairan dan elektrolit dalarn tubuh. Berikan cairan tambahan, terutama bagi Anda yang mempunyai aktivitas berat. Bagi mereka yang mempu*nyai aktivitas padat dan berat, terkadang air putih saja tidak cukup untuk mengatasi dehidrasi. Dalam tubuhnya juga memerlukan elektrolit. Sementara, air putih tidak terkandung elektrolit. Untuk menambah elektrolit, selain menggunakan cairan tambahan, juga dapat dilakukan dengan makan kaldu sup yang kaya akan sodium, minum jus buah, serta makan buah*buahan dan sayur-sayuran yang rnengandung banyak air dan potasium.

2.Tips mengatasi pada anak-anak

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari terjadinya dehidrasi pada anak.

1. Berilah pendidikan dengan cara membiasakan si kecil untuk minum secara teratur setiap hari, terutama bila dia banyak beraktivitas.

2. Standar pemenuhan cairan anak dan orang tua seharusnya tetap disamakan, yaitu minimal 8 gelas sehari. Supaya menarik perhatian dan anak tidak bosan, minurnan dapat disajikan dalam bentuk kombinasi aneka jenis cairan, seperti jus buah, buah segar, dan lain.-lain.

3. Biasakan mernberi minuman sebelum balita mulai beraktivitas.

untuk catatan penting:

minumlah air minimal 2 liter perhari

JANGAN SPELEKAN DEHIDRASI